Nama : Juni Elfrida
Fakultas : Fakultas Teknologi
dan Ilmu Komputer
Prodi : Teknik
Informatika
Universitas : Universitas Prima
Indonesia
Memory Direct Mapping
Pemetaan Langsung (Direct Mapping)
Pemetaan
langsung adalah teknik yang paling sederhana, yaitu teknik ini memetakan blok
memori utama hanya ke sebuah saluran cache saja. Jika suatu block ada di cache,
maka tempatnya sudah tertentu. Keuntungan dari direct mapping adalah sederhana
dan murah. Sedangkan kerugian dari direct mapping adalah suatu blok memiliki
lokasi yang tetap (jika program mengakses 2 blok yang di map ke line yang sama
secara berulang-ulang, maka cache-miss sangat tinggi).
Pemetaan Langsung :
*Setiap blok memori utama peta untuk
hanya satu baris cache yaitu jika blok di cache, itu harus di satu tempat
tertentu
*Alamat ini dalam dua bagian
*Setidaknya w-bit menunjukkan kata
unik
*S-bit menentukan satu blok memori
*MSBs dibagi menjadi field jalur
cache r dan tag dari s-r (paling signifikan)
Berikut penjelasan lebih detail :
1) Setiap
blok pada main memory dipetakan dengan line tertentu pada cache. i
= j modulo C di mana i adalah nomor line pada cache yang digunakan
untuk meletakkan blok main memory ke-j.
2)Jika M =
64 dan C = 4, maka pemetaan antara line dengan blok menjadi
seperti
berikut :
Line 0 can
hold blocks 0, 4, 8, 12, ...
Line 1 can hold blocks 1, 5, 9, 13, ...
Line 2 can hold blocks 2, 6, 10, 14, ...
Line 3 can hold blocks 3, 7, 11, 15, ...
3) Pada cara
ini, address pada main memory dibagi 3 field atau bagian, yaitu:
*Tag identifier.
*Line number identifier
*Word identifier (offset)
4)Word
identifier berisi informasi tentang lokasi word atau unit addressable lainnya
dalam line tertentu pada cache.
5)Line
identifier berisi informasi tentang nomor fisik (bukan logika) line pada chace
6)Tag
identifier disimpan pada cache bersama dengan blok pada line.
*Untuk setiap alamat memory yang
dibuat oleh CPU, line tertentu yang menyimpan copy alamat tsb ditentukan, jika
blok tempat lokasi data tersebut sudah dikopi dari main memory ke cache.
*Tag yang ada pada line akan dicek untuk
melihat apakah benar blok yang dimaksud ada line tersebut.
Gambar Organisasi Direct Mapping
Struktur Alamat Pemetaan langsung :
*Alamat 24 bit
*2 bit kata identifier (4 byte block)
*22 bit blok identifier
*8 bit tag (= 22-14)
*14 bit Slot atau jalur
*Tidak ada dua blok di baris yang sama memiliki lapangan Tag yang sama
*Periksa isi cache dengan mencari line dan memeriksa Tag
Pemetaan langsung Cache Baris Tabel
Contoh Pemetaan langsung
Baris Cache
Blok memori utama diadakan
0
0, m, 2m, 3m…2s-m
1
1,m+1, 2m+1…2s-m+1
m-1
m-1, 2m-1,3m-1…2s-1
Ringkasan Pemetaan Langsung:
*Panjang alamat = (s + w) bit
*Jumlah beralamat unit = 2s + kata w atau bytes
*Ukuran blok size = baris = 2w kata atau byte
*Jumlah blok di memori utama = 2s + w / 2w = 2s
*Jumlah baris dalam cache = m = 2r
*Ukuran tag = (s - r) bit
Pro & Kontra Pemetaan Langsung :
1) Sederhana
2) Murah
3) Lokasi tetap untuk diberikan blok
*Jika program mengakses 2 block yang di map ke line yang sama berulang kali, cache misses yang sangat tinggi.
Keuntungan Menggunakan Direct Mapping antara lain :
1) Mudah dan Murah diimplementasikan
2) Mudah untuk menentukan letak salinan data main memory pada chace.
Kerugian menggunakan Direct Mapping antara lain :
1) Setiap
blok main memory hanya dipetakan pada 1 line saja.
2) Terkait
dengan sifat lokal pada main memory, sangat mungkin mengakses blok yang
dipetakan pada line yang sama pada cache. Blok seperti ini akan
menyebabkan seringnya sapu masuk dan keluar data ke/dari cache, sehingga
hit ratio mengecil. Hit ratio adalah perbandingan antara jumlah
ditemukannya data pada cache dengan jumlah usaha mengakses cache.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar